Showing posts with label fashion. Show all posts

Foto Model Rambut Undercut

Model rambut undercut saat ini paling banyak diminati oleh kaum pria, model rambut ini juga sering dipakai oleh para pemain bola. Selain terkesan rapi juga terlihat gaya, bisa dibuat berbagai macam model. Berikut ini adalah foto model rambut undercut yang bisa anda jadikan inspirasi untuk potongan rambut anda :












Gaya Berpakaian Cantik Untuk Wanita Gemuk

Big Is Beauty sangat tepat untuk memotivasi para wanita yang memiliki ukuran tubuh lebih besar atau gemuk. Walaupun gemuk bukan berarti tidak bisa bergaya, banyak model-model pakaian yang sangat cocok untuk wanita gemuk bahkan membuat mereka tampak lebih cantik dan menarik.

Berikut ini contoh beberapa gaya pakaian yang cantik untuk wanita gemuk

Sweety Pinky

www.curvygirlchic.com
One shoulder dress berwarna pink kayak gini cocok juga lho buat kamu yang bertubuh curvy, asal kamu percaya diri, oke-oke aja kok. Padukan dengan high heels warna silver biar makin elegan.

Black on Black

www.curvygirlchic.com
Pengen bergaya gotik di hari Valentine? Boleh aja kok! Pilih pakaian, sepatu, dan aksesoris warna hitam, setelah itu sapukan lipstik merah menyala biar kamu makin seksi sekaligus misterius.

Tutu Skirt

www.curvygirlchic.com
Nggak pede pakai rok tutu karena bertubuh curvy? Coba lihat deh gayanya Allison Teng di atas? Tetap keren, kan?

Chic Striped

i884.photobucket.com
Tubuh curvy-mu nggak jadi masalah kok kalau mau pakai motif garis-garis! Paduan garis pink dan biru kayak gini bagus juga, cukup sederhana dan tetap manis, apalagi dengan high heels warna pink. Cute!

Sea Blue!

i884.photobucket.com
Valentine nggak harus pakai pink kok! Piknik santai sama pasangan juga oke lho pakai dress biru dengan manik-manik, tas keranjang, dan sandal.

White on White

i884.photobucket.com
Gini nih caranya pakai white dress yang nggak terlihat membosankan, dan leather jacket pun  jadi kelihatan manis. Biar nggak monoton dengan warna putih dari kepala sampa kaki, lebih baik pilih tas dan sepatu warna hitam aja ya.

Pink and Blue

i884.photobucket.com
Pakai warna-warna pastel seru juga buat kencan saat Valentine. Kalau kamu nggak tahan pakai high heels, wedges juga keren kok!

sumber : gladis.co

Jam Tangan Original Yang Harganya Terjangkau

Ngomongin tentang jam tangan pastinya produk branded lebih berasa wawww kalo dipake. Tapi harganya itu lho, Amit-amit jabang bibeehh. Makanya banyak orang biar kelihatan keren pake yang kw alias imitasi.

Tapi kalo pake produk imitasi, kalo ketahuan itu produk abal-abal pasti memalukan dong. Buat yang doyan adventure, ada jam tangan yang harganya bisa dibilang terjangkau lah ya dibandingkan merek lainnya.

EXPEDITION, jangan dikira yang pake merek ini kurir JNE atau Tiki ya hehehe.. Berdasarkan yang saya tahu, merek EXPEDITION ini hampir gak ada yang jual imitasinya, karena harga originalnya sudah terjangkau, antara 1 - 5jt. Modelnya juga sangar, cocok buat yang berjiwa petualang.


Fitur-fitur juga mendukung buat yang suka keliling hutan, naik gunung, nyebrang laut, dll. Tapi memang selera orang beda-beda sih, gak semua suka model jam tangan yang sangar.

Tapi buat saya, ini adalah solusi jam tangan original yang bisa dimiliki. Jadi gak bakalan dicurigain orang "PAKE JAM TANGAN KW" lagi hahahaha..

Lho, koq harganya murah, apakah awet? Nah.. Pertanyaan bagus.. Jawabannya podo ae, baru pake 3 bulan jarumnya udah kendor dor dor.. Huhuhuhu...

Tren Fashion Remaja

Ada banyak artikel yang didedikasikan untuk tren fesyen: tren untuk laki-laki atau perempuan, tren untuk anak-anak dan bahkan untuk anjing. Bagaimana dengan remaja? Cobalah untuk melakukan pencarian web dan Anda akan melihat bahwa pedoman baik mencari tentang tren fashion remaja tidak semudah mungkin tampak. Mengapa begini? Alasan untuk ini adalah kurangnya informasi fashion remaja yang lebih rumit daripada yang lain. Remaja menyerang masyarakat, mereka menaruh banyak upaya untuk berbeda, tetapi mereka juga menciptakan tren baru dan gaya busana.
Trend Fashion Emo Tren terbaru adalah EMO (emosional) gaya. gaya EMO benar-benar untuk orang-orang yang suka warna-warna cerah. Hijau, merah muda, merah, kuning cocok dengan hitam pasti akan membuat Anda terlihat. Jika Anda ke dalam gaya ini, Anda harus memiliki model rambut yang tepat: model rambut Zelda perempuan dan hitam legam mengepel atas untuk anak laki-laki. Pensil atau setidaknya rokok berbentuk celana jeans dengan sabuk bertatahkan juga yang harus dimiliki. Aturan untuk atas tidak begitu ketat, Anda dapat memilih apapun yang Anda inginkan, pastikan itu ketat dan berwarna cerah. Anda harus memakai perhiasan dalam jumlah besar dan bahkan lebih baik jika Anda menembus wajah Anda (bibir cincin kecil akan melakukan sempurna). gaya EMO sangat cocok untuk mereka yang memakai kacamata - itu aksen besar dan EMO cinta yang kutu buku.

Fashion Hip Hop Hip hop tidak pernah keluar dari mode. Musik yang berbicara dengan bahasa jalanan benar-benar untuk jiwa-jiwa pemberontak muda. Hip-hop gaya untuk anak laki-laki remaja dan gadis-gadis ini agak berbeda. Anak laki-laki biasanya memakai celana baggy dan t-shirt, sedangkan anak perempuan memilih pakaian seksi. Cap merupakan suatu keharusan untuk keduanya. Ketika datang ke warna - memilih apa pun yang Anda inginkan. Anak laki-laki biasanya lebih suka jeans biru dan atasan putih-berwarna sedangkan anak perempuan sama sekali tak terduga. Girls memakai anting-anting bulat besar dan laki-laki harus memakai setidaknya satu cincin.

Apa perancang busana telah naik sampai ke musim ini adalah pemuda gothic. Meskipun cara ini telah ada selama beberapa tahun dan telah dibahas dalam berbagai cara, itu adalah pertama kalinya itu modis. Dressing semua-hitam, mewarnai rambut Anda hitam, menggunakan hanya berarti makeup hitam atau bahkan pemutih wajah Anda untuk membuat segala sesuatu yang lain bahkan terlihat hitam adalah tren panas. Pilih sepatu dengan tumit chunky besar; pergi untuk rincian logam seluruh pakaian Anda dan aksesori dan kau sempurna gothic. Tidak masalah jika Anda mengenakan rok pendek atau panjang
, Sebuah atas pas dekat atau satu longgar - it's ok asalkan hitam.

Bohamian Style gaya Bohemia juga mode di kalangan remaja. Loose pakaian berwarna ringan, dan membungkus kayu, batu atau amber aksesori akan membuat Anda terlihat seperti seorang gadis bohemia nyata atau laki-laki.

source : jurgita.com/articles-id2718.html

Fashion Bikers

Fashion Bikers DALAM benak kebanyakan bikers, motor adalah hal utama. Namun, ketika tunggangan sudah di tangan dan bergabung dengan sebuah perkumpulan, ada satu hal penting lagi yang tak boleh ditinggal, yakni fashion.

Daya tarik bikers tidak cuma dari motornya. Lihat dandanan mereka, setiap kelompok punya ciri khusus. Pamer fashion and style juga dipakai untuk menunjukkan identitas dan jati diri sebagai bikers. Totalitas sebagai bikers belum lengkap jika tidak "menganut" sebuah aliran fashion sesuai motor yang ditungganginya.

Tentunya, kita sering menjumpai, para pengendara Harley-Davidson yang mayoritas pakaian di tubuhnya terbuat dari bahan kulit. Jaket, celana, sarung tangan, bahkan sepatu bot khusus. Atau bikers skuter yang terkenal dengan aliran old school. Syal, kacamata kumbang, helm "NAZI", hingga kaus jungkies. Hal tersebut tak disangkal para bikers. Justru dengan fashion khusus, seorang bikers akan menunjukkan seberapa besar hobinya dengan kendaraan yang dia miliki.

text TEXT SIZE :
Share

DALAM benak kebanyakan bikers, motor adalah hal utama. Namun, ketika tunggangan sudah di tangan dan bergabung dengan sebuah perkumpulan, ada satu hal penting lagi yang tak boleh ditinggal, yakni fashion.

Daya tarik bikers tidak cuma dari motornya. Lihat dandanan mereka, setiap kelompok punya ciri khusus. Pamer fashion and style juga dipakai untuk menunjukkan identitas dan jati diri sebagai bikers. Totalitas sebagai bikers belum lengkap jika tidak "menganut" sebuah aliran fashion sesuai motor yang ditungganginya.

Tentunya, kita sering menjumpai, para pengendara Harley-Davidson yang mayoritas pakaian di tubuhnya terbuat dari bahan kulit. Jaket, celana, sarung tangan, bahkan sepatu bot khusus. Atau bikers skuter yang terkenal dengan aliran old school. Syal, kacamata kumbang, helm "NAZI", hingga kaus jungkies. Hal tersebut tak disangkal para bikers. Justru dengan fashion khusus, seorang bikers akan menunjukkan seberapa besar hobinya dengan kendaraan yang dia miliki.

"Biasanya prinsip para bikers mengikuti motor apa yang dia kendarai. Fashion bisa digunakan untuk menunjukkan identitas," kata Muhammad Roky, Wakil Ketua Parkir Timur Senayan Skuter Club Indonesia (Partisi). Nah, kebetulan dalam berbagai perkumpulan skuter-khususnya yang bermerek Piaggio alias Vespa-aliran yang mereka anut kebanyakan retro.

Meski demikian, menurut Roky, ada dua aliran lagi yang diklasifikasikan berdasar gaya berpakaian selain retro. Touringdan klub. "Dari tiga jenis aliran ini, yang paling banyak memang aliran retro. Itu karena Vespa motor klasik. Kami harus menyesuaikan dengan motor yang kami pakai. Dan ini pun ada sejarahnya, tidak asal kami memutuskan memakai aliran retro," ujar Roky.

Ya, pemilihan pakaian untuk bikersVespa yang condong ke retro memang punya cerita. Roky menjelaskan, awal mulanya, bikers Vespa memilih pakaian khusus bertema retro karena asal Vespa dari Italia, negeri yang notabene penuh dengan glamour fashion. Glamour fashion itulah yang ditiru para bikers Vespa. Nah, soal pemilihan aliran retro, Roky menjelaskan bahwa aliran itu dipakai karena sebagian besar motor Vespa buatan tahun '60-'70-an. "Nggak lucu dong kalau motornya klasik, tapi dandanan kami mengikuti tren sekarang?" ucapnya.

Lebih detail, dandanan bikers Vespa beraliran retro ditandai oleh helm jadul (zaman dulu). Helm ini, di kalangan bikers Vespa disebut dengan helm Nazi. Kacanya cembung, dan ada bagian yang menutupi telinga. Menurut sejarahnya, helm jenis ini dipakai para prajurit di Perang Dunia II dan dipakai sebagai fashion style di Italia pada zamannya.

Lalu, jaket kulit selutut juga menjadi ciri khas. Tentu saja jenis jaket kulit yang dipakai bukan jenis jaket sport. Lebih pas di tubuh dan terkesan lebih santai. Jaket ini bisa diganti dengan rompi yang lebih santai. "Vespa kan motor untuk santai, jadi fashion-nya juga harus terkesan santai," sebut Roky. Sementara untuk aliran klub, biasanya para bikers menggunakan sepatu koboi, jins ketat, dan baju hitam.

Sementara untuk aliran touring, bikers lebih suka memakai jaket kulit atau rompi yang diberi bermacam emblem. Helm half face sebagai aksesori tambahan. "Aksesori bisa memakai ikat pinggang kulit Vespa, atau rantai pada dompet yang lebih panjang. Di aliran retro, bikers juga sering memakai syal berkesan kuno," celoteh Roky. Nah, bagaimana dengan fashion style para penunggang Harley-Davidson?

Mungkin banyak yang tahu. Biasanya, pengendara motor gede alias moge sekelas Harley- Davidson (H-D) lebih suka memakai pakaian ala koboi, atau gaya khas penunggang motor gede di Amerika. Menurut Budi Memori, pemilik toko aksesori Harley-Davidson di sejumlah kota, penunggang H-D biasanya suka pakaian berbahan kulit. Apa pun pakaiannya, yang penting harus kulit. "Kulit memang identik dengan bikers Amerika.

Di sana, kondisi alamnya memungkinkan kulit dipakai karena ketahanannya," kata Budi. Penuturan Budi itu diamini Hans Berta, salah seorang bikers Bali. Menurut dia, bahan kulit sangat nyaman dipakai, apalagi digunakan untuk berkendara jarak jauh. Biasanya, para bikers H-D menggunakan kulit untuk jaket, celana, sarung tangan untuk touring. Kalau aksesori, lebih banyak digunakan untuk topi dan dompet.

"H-D identik dengan aksesori kulit. Bukan cuma itu, apa pun jika aksesori itu berhubungan dengan H-D pasti dibuat dari kulit. Misalnya tempat kartu nama, atau bahkan tempat untuk membungkus air minum," ujar Hans. Selain kulit, bikers H-D juga identik dengan celana jeans ketika tidak melakukan touring. Yang menjadi menarik adalah ketika para bikers sedikit meniru gaya berpakaian seperti bikers Amerika." Namanya juga cinta. Kami pasti melakukan apa pun agar mempunyai identitas sebagai pencinta H-D," kata Hans.

Beda dengan klub Harley-Davidson atau Vespa, klub Honda Tiger dan CBR malah terkesan simpel dalam memadu busana. Hal ini dilakukan oleh Jakarta Tiger Club (JTC). Mereka hanya memiliki jaket, kemeja, kaus, celana jins biasa dipadu dengan sepatu kulit yang membalut setengah kaki. Busana tersebut sudah menjadi trademark tersendiri bagi JTC sejak 1996. Untuk kemeja, JTC memilih warna putih diselingi biru berlengan pendek.Pada dada sebelah kanan ada logo JTC, sedangkan di dada sebelah kiri ada logo Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Kaus pun hanya dibuat dua kali dalam setahun. Itu pun kalau ada acara tertentu dan desainnya pun tergantung acaranya. "Kadang tidak setiap kegiatan selalu ada busana khusus, entah itu kaus, jaket atau kemeja. Kalau kebetulan teman-teman sedang ingin membuat seragam baru, hal itu segera dikoordinasikan," tutur Jamalludin, anggota JTC di Kalibata. Prinsip JTC, menurut Jamal, hanya sederhana, pokoknya touring.

Tidak peduli apakah saat touring harus memakai busana tertentu atau aksesori yang wajib dipakai anggota klubnya. Bahkan tak jarang, saat acara touring ke daerah, biasanya akan ada acara tukar-menukar cenderamata. Adapun kaus adalah salah satu yang bisa menjadi suvenir unggulannya. (sindo//mbs)

source : okezone.com

Harajuku Style

Harajuku StyleSiapa yang tidak kenal fashion style ala Harajuku? Sesuai dengan namanya, daerah yang memopulerkan gaya Harajuku adalah distrik Harajuku di Tokyo, Jepang.

Harajuku memang terkenal sebagai tempat "nongkrong" orang-orang yang stylish dan fashionable. Gaya Harajuku sendiri merupakan semacam street fashion atau fashion jalanan yang tidak mengenal peraturan.

Tampilan yang bertabrakan antara warna, corak, motif, ukuran, sampai jenis pakaian yang dipakai merupakan ciri khas fashion style yang satu ini. Harajuku style sebenarnya terbagi atas banyak subgaya seperti Lolita, Kogal, Gongaru, Cosplay, Yamanba, dan masih banyak lagi. Seperti apa sebenarnya gaya-gaya tersebut?
Lolita misalnya. Gaya ini mengadaptasi gaya boneka cantik dari Jepang dengan kulit putih pucat serta dandanan yang manis seperti boneka perempuan yang dijual di toko. Lolita terbagi menjadi beberapa macam gaya yaitu Gothic Lolita, Sweet Lolita, Classic Lolita, Punk Lolita, dan Wa Lolita. Semua style Lolita ini adalah untuk para wanita.

Sementara tidak mau kalah, para pria juga memiliki style Lolita yang diberi nama Ouji atau Kodona. Gothic Lolita orisinalnya melihat lagi ke masa lalu ketika pergerakan New Wave sedang hot-hot-nya di Inggris pada 80-an.

Gaya ini mencampur gaya boneka Lolita dengan gaya gothic yang terkenal "gelap", dari make up yang gelap sampai baju serbahitam. Sementara gaya Punk Lolita juga mirip dengan gaya Gothic Lolita, hanya perbedaannya pada detailnya seperti gelang dan kalung paku-pakuan, gambar tengkorak sampai rambut mohawk.

Namun, karena style dasarnya ala boneka maka campuran warna gelap dengan warna feminin seperti pink atau ungu pun tak terhindarkan. Di Indonesia, penyanyi Agnes Monica serta duo Maia memiliki gaya berbusana yang mirip dengan gaya Gothic Lolita ini.

Sweet Lolita adalah gaya yang diadaptasi dari manga atau komik Jepang yang merupakan fantasi anak-anak terhadap seorang Lolita. Maka jadilah gaya yang terlihat childish seperti ruffle yang tebal, sepatu platform dengan hak tinggi, rambut berkepang, pita besar sebagai aksesori dan lain-lain.

Warna-warnanya pun biasanya adalah warna-warna terang atau lembut yang girly sekali. Walaupun sepatu Sweet Lolita terlihat tebal dan tinggi, namun ternyata di antara gaya Lolita lainnya, sepatu yang dipakai Sweet Lolita masih tergolong rendah. Aksesori yang digunakan untuk pun tidak kalah "nyeleneh" seperti tas buah, gantungan kunci yang banyak, serta aksesori lain yang berwarna terang benderang.

Artis Indonesia yang identik dengan gaya ini adalah Pingkan Mambo, sementara artis internasional yang memiliki gaya manis seperti boneka ini adalah aktris veteran Shirley Temple serta penyanyi Gwen Stefani.

Classic Lolita adalah gaya yang diadaptasi dari gaya-gaya yang populer pada abad pertengahan seperti gaya anggota kerajaan Marie Anttoinette dari Prancis ataupun gaya Juliet dari karya roman Romeo dan Juliet milik Shakespeare.

Lolita terakhir adalah Wa Lolita. Wa Lolita sendiri memadukan gaya busana tradisional Jepang yaitu Kimono dengan gaya Lolita modern. Sehingga wanita-wanita yang mengenakan gaya ini mirip seperti boneka Jepang yang sedang berjalan, lengkap dengan bakiaknya.

Nah, bagaimana dengan pria bergaya Lolita? Ternyata gaya mereka mengadaptasi dari gaya Victorian zaman dulu. Pria-pria ini juga mengenakan make-up. Hanya kadar ketebalannya saja yang berbeda.

Gaya Harajuku lainnya yang cukup populer termasuk di sini adalah Cosplay yang merupakan singkatan dari costume play, yaitu berperan sebagai karakter favorit dengan mengenakan kostum karakter tersebut.

Karakter yang diikuti biasanya adalah karakter hero ataupun penjahat seperti yang ada di anime atau film-film kartun Jepang, manga, sampai video games. Sebut saja gaya pakaian kartun Sailor Moon, Tuxedo Bertopeng, City Hunter, sampai tokoh Sora dari video games Kingdom Heart. Bahkan, anak-anak pun tak mau kalah lho.

Gaya Cosplay favorit yang mereka tiru kebanyakan adalah tokoh-tokoh kartun dari program anak Nickelodeon. Artis Indonesia yang sering meniru gaya Cosplay adalah anggota grup musik J-Rock.

Masih ada gaya Harajuku lain yang tidak kalah funky dan punya penggemar tersendiri. Gaya Kogal misalnya. Kogal yang juga mirip dengan gaya Gongaru ini sering juga disebut gaya Kogyaru. Sepatu boots bersol datar baik tinggi maupun rendah, rok supermini, make up supertebal, rambut warna-warni, kaus kaki tinggi yang mencapai atas lutut, sampai aksesori besar adalah peralatan yang dibutuhkan jika Anda ingin bergaya Kogal atau Kogyaru.

Yang paling mencolok adalah bagaimana wanita Kogal "mewarnai" diri mereka sendiri hingga memiliki kulit sedikit gelap atau tan seperti orang yang habis berjemur.(sindo//nsa)
sumber :lifestyle.okezone.com